728x90 AdSpace

  • Latest News

    Senin, 19 September 2016

    PERKEMBANGAN VERSI SYSTEM OPERASI ANDROID

    Pemberian nama di system operasi Android memiliki urutan berdasarkan alphabet, dimulai dari huruf C hingga seterusnya. Nama versi Android diambil dari nama-nama makanan, dimana di masing-masing versi memiliki perbedaan yang cukup signifikan yang mana tiap-tiap versi baru akan memiliki update untuk menutup bug pada versi sebelumnya, atau membawa beberapa fitur baru.
    Tapi yang jadi pertanyaan adalah kenapa Google memberikan nama-nama makanan pada tiap versi tersebut? Sebenarnya bukan sembarang makanan sih ya, tapi lebih ke makanan yang sifatnya manis. Mimin lupa pernah baca dimana, tapi kalo gak salah inget, pemberian nama kudapan (snack) atau makanan manis untuk tiap versi Android itu sebenarnya punya alasan sederhana, yakni mereka ingin sistem operasinya tersebut memiliki kesan “manis” seperti nama yang diberikannya pada tiap versi. Selain itu pemberian nama tersebut juga agar lebih mudah di ingat.
    Nah buat kamu yang penasaran soal urutan atau tingkatan versi nama dari OS Android, berikut mimin akan berikan daftarnya :

    Android v1.0 Astro (Alpha)

    Sebenarnya sebelum mereka memberikan nama-nama kudapan sebagai nama untuk versi OS nya, Android sempat memiliki 2 versi awal dengan nama Android Alpha dan Beta. Nama untuk versi pertama ini sendiri sebenarnya adalah Android Astro, namun karena alasan hak cipta (trademark), nama ini tidak jadi digunakan. Di versi awal ini belum ada perangkat dengan sistem operasi Android yang dijual secara komersil.

    Android v1.1 Bender (Beta)

    Versi ini dirilis pada tanggal 5 November 2007 yang merupakan versi lanjutan dari Android Astro (Alpha). Sama seperti versi awalnya, nama Bender juga juga tak jadi digunakan karena alasan hak cipta (trademark). Kemudian lahirlah telepon seluler pertama dengan sistem operasi Android yang dijual secara komersil yakni HTC Dream.

    Perangkat Android Pertama Di DuniaAndroid v1.5 Cupcake

    Android CupcakeIni merupakan versi pertama yang menggunakan nama makanan manis sebagai kode nama untuk tiap versi Android yang kemudian tradisi untuk menamai versi Android dengan nama makanan manis masih diteruskan hingga saat ini. Android Cupcake dirilis pada tanggal 30 April 2009.

    Android v1.6 Donut

    Android DonutDirilis tidak sampai setahun setelah perilisan Android Cupcake, yakni pada tanggal 15 September 2009. Versi ini dihadirkan untuk menutupi bug pada versi sebelumnya, sekaligus untuk penambahan beberapa fitur seperti misalnya dukungan untuk perangkat dengan ukuran layar yang lebih besar.

    Android v2.0 – 2.1 Eclair

    Android EclairSistem operasi ini juga dirilis tidak sampai setahun setelah perilisan dua versi sebelumnya yakni pada tanggal 26 Oktober 2009. Mereka masih berfokus untuk menutupi bug yang ada dan juga menambahkan beberapa fitur seperti Bluetooth, flash pada kamera, fitur digital zoom pada kamera, multi-touch, live wallpaper, dan lainnya. Hadirnya perangkat seri Nexus dari Google yang pertama kali muncul yakni HTC Nexus One juga menggunakan versi OS Android Eclair.

    Android v2.2 Frozen Yoghurt (Froyo)

    Android FroyoDirilis pada tanggal 20 Mei 2010. Perangkat dengan OS Android semakin banyak dan kehadirannya mulai dilirik oleh pasar meski masih jauh dibawah kepopuleran OS lain seperti Symbian dan Windows Mobile.

    Android v2.3 Gingerbread

    Android GingerbreadDirilis pada tanggal 6 Desember 2010 bersamaan dengan dihadirkannya Nexus S yang merupakan perangkat smartphone seri Nexus yang diproduksi oleh Samsung. Versi OS ini juga mengawali kesuksesan Android di jagad smartphone meski masih kalah populer dengan BlackBerry OS. Beberapa vendor mulai serius untuk menggarap perangkat dengan OS Android.
    Pada saat itu, Samsung dengan Galaxy series nya berperan besar dalam kesuksesan Android. Promosi yang luar biasa gencarnya membuat orang awam mulai mengenal sistem operasi Android. Bahkan saat itu sebagian besar orang beranggapan bahwa OS Android adalah milik Samsung karena kuatnya branding yang dilakukan oleh Samsung. Ini juga menjadi awal mula kedigdayaan Samsung di jagad smartphone.

    Android v3.0 – 3.2 Honeycomb

    Android HoneycombVersi ini dirilis pada tanggal 10 Mei 2011 dan dirancang khusus untuk perangkat tablet, yang kala itu mulai populer di pasaran salah satunya berkat promosi Samsung dan juga kepopuleran Apple iPad.

    Android v4.0 Ice Cream Sandwich

    Android Ice Cream SandwichDirilis pada 16 Desember 2011. Bisa dibilang merupakan Android Honeycomb yang disempurnakan, dan dioptimalkan untuk penggunaan baik smartphone maupun tablet. Perubahan yang paling terlihat dari versi ini dibanding dengan versi sebelumnya adalah dari segi User interface yang nampak lebih bersih dan elegan. Versi ini juga lebih dioptimalkan untuk urusan multitasking.
    Bersamaan dengan diperkenalkannya Android ICS, Google juga memperkenalkan perangkat Galaxy Nexus yang merupakan seri smartphone Nexus yang diproduksi oleh Samsung. Setelah versi ini, Google kemudian secara rutin memperkenalkan perangkat seri Nexus pada tiap kali mereka memperkenalkan versi Android terbaru.

    Android v4.1 – 4.3 Jelly Bean

    Android Jelly BeanDirilis pada 9 Juli 2012. Bersamaan dengan diperkenalkannya versi OS 4.1 pada 27 Juni 2012, Google juga memperkenalkan Nexus 7 yang diproduksi oleh ASUS. Nexus 7 (generasi 1) merupakan seri Nexus pertama yang merupakan perangkat tablet. Jelly Bean mengalami 3x update versi yakni 4.1, 4.2 hingga 4.3. Selanjutnya mereka memperkenalkan Android v4.2 bersamaan dengan dihadirkannya Nexus 4, smartphone yang diproduksi oleh LG plus Nexus 10, perangkat tablet yang diproduksi oleh Samsung.
    Pada saat versi 4.3 dirilis, Google juga merilis Nexus 7 generasi 2 yang masih diproduksi oleh ASUS yang mana ia memiliki beberapa peningkatan seperti misalnya penambahan kamera belakang serta dukungan untuk konektivitas internet.

    Android v4.4 Kitkat

    Nama Kitkat diambil dari sebuah produk cemilan wafer berlapis coklat yang dimiliki oleh Nestle. Sebelumnya Android versi “K” ini disebut-sebut sebagai Key Lime Pie, namun atas beberapa pertimbangan akhirnya Google lebih memilih untuk memberi nama Kitkat. Ceritanya, Kitkat adalah salah satu cemilan yang tersedia di dapur kantor yang biasanya juga menemani para programer Google. Hingga seseorang berkata “Hey, kenapa kita tidak menamainya sebagai Kitkat?”.
    Android KitkatSesaat setelah ide itu muncul, Google segera menghubungi pihak Nestle sebagai pemilik merk dagang Kitkat dan mereka menyetujui pemberian nama Kitkat untuk versi Android K. Karyawan Google sendiri tidak mengetahui bahwa Android 4.4 akan diberi nama Kitkat karena yang mereka tau versi Android K adalah Key Lime Pie. Mereka baru mengetahuinya setelah patung maskot Android Kitkat diletakkan di kantor pusat Google.
    Versi ini diklaim lebih ramah terhadap perangkat dengan spesifikasi seadanya. Bahkan perangkat dengan RAM 512 MB masih bisa menjalankan OS versi ini dengan mulus. Berbeda dengan Jelly Bean yang minimal harus memiliki RAM diatas 756 MB agar dapat berjalan dengan mulus. Bersamaan dengan dirilisnya Android Kitkat pada tanggal 31 Oktober 2013, Google juga merilis Smartphone Nexus 5 yang diproduksi oleh LG.

    Android v5.0 – 5.1 Lollipop

    Android LollipopDirilis pada tanggal 15 Oktober 2014, versi OS ini mengusung perubahan besar dari segi UI yang nampak lebih flat dengan konsep material design. Versi Android ini sudah mendukung arsitektur 64-bit sehingga sudah memungkinkan untuk penggunaan RAM diatas 3 GB pada hardware perangkat. Penggunaan prosesor 64-bit pun makin banyak diadopsi oleh para vendor, mulai dari penerapan pada perangkat flagship hingga perangkat kelas menengah kebawah.
    Bersamaan dengan dirilisnya versi ini, Google juga memperkenalkan perangkat smartphone Nexus 6 yang diproduksi oleh Motorola, yang mana saat itu Motorola juga masih menjadi milik Google. Perangkat smartphone Android pertama yang menggunakan RAM diatas 3 GB adalah ASUS Zenfone 2 yang mengusung kapasitas RAM 4 GB.

    Android v6.0 Marshmallow

    Android MarshmallowVersi Android ini resmi dirilis pada bulan September tahun 2015. Bersamaan dengan dirilisnya versi ini, untuk pertama kalinya Google juga memperkenalkan 2 perangkat smartphone Nexus sekaligus yang diproduksi oleh 2 vendor yang berbeda.
    Nexus 5X adalah versi smartphone Nexus kelas menengah dengan ukuran layar 5.2 inch yang diproduksi oleh LG. Sedangkan yang satunya lagi memiliki bentang layar yang lebih lebar yakni 5.7 inch yang diberi nama Nexus 6P yang merupakan smartphone flagship hasil kerjasama Google dengan Huawei.

    Android v7.0 Nougat

    Icon android nougatResmi diperkenalkan pada akhir Juni 2016. Banyak netizen yang berspekulasi bahwa kemungkinan besar, pemberian nama untuk Android versi “N” ini adalah Nutella. Namun Google menepis kabar tersebut setelah resmi memperkenalkannya bersamaan dengan dipamerkannya patung icon Android yang berdiri diatas potongan Nougat (yang sepintas lebih mirip dengan tempe itu).
    Sebelumnya, Google telah mengundang para penggunanya untuk memberikan ide penamaan pada versi ini. Beberapa nama termasuk Nutella dan Nastar pun muncul, hingga akhirnya Google lebih memilih nama Nutella.
    Nah itulah urut-urutan versi Android yang saat ini tersedia. Intinya, urutannya tersebut sama dengan urutan pada alphabet yang kemudian akan dijadikan karakter pertama untuk pemberian kode namanya (misal C untuk Cupcake, D untuk Donut dan seterusnya). Semoga saja mimin ingat untuk terus melakukan update pada artikel ini ketika versi terbaru lainnya mulai bermunculan. Silahkan jelajahi blog Techijau.com untuk mendapatkan berbagai informasi menarik lainnya.

    Semoga bermanfaat...
    • Blogger Comments
    • Facebook Comments

    0 comments:

    Posting Komentar

    Item Reviewed: PERKEMBANGAN VERSI SYSTEM OPERASI ANDROID Rating: 5 Reviewed By: WIDI
    Scroll to Top